Sampaikan Asta Cita Delapan Program Pembangunan Nasional Prabowo, Andi Rudi Apresiasi Langkah Gibran
MAGELANG – Bupati Tanah Bumbu, Andi Rudi Latif, memberikan apresiasi tinggi terhadap komitmen Wakil Presiden Republik Indonesia, Gibran Rakabuming Raka, yang bertekad untuk menjalankan visi dan misi pemerintahan di bawah kepemimpinan Presiden Prabowo Subianto.
Penghargaan tersebut disampaikan Andi Rudi Latif saat mengikuti Retret hari keenam bersama ratusan kepala daerah yang digelar di Magelang pada Rabu, 25 Februari 2025. Dalam kesempatan itu, Wakil Presiden Gibran Rakabuming Raka hadir sebagai pembicara utama yang memberikan arahan strategis kepada seluruh peserta.
Andi Rudi Latif mengungkapkan bahwa Wapres Gibran menyampaikan pesan yang jelas dan tegas kepada para kepala daerah, dengan menegaskan bahwa tidak ada program lain yang akan dijalankan selain program-program yang sudah digariskan oleh Presiden Prabowo Subianto. “Beliau membuka dengan pernyataan yang sangat jelas, bahwa tidak ada program lain selain program Presiden Prabowo,” ujar Andi Rudi Latif.
Kehadiran Gibran di forum ini, menurut Andi Rudi, merupakan bukti nyata komitmen pemerintah untuk memperkuat koordinasi antara pusat dan daerah guna memastikan pembangunan berjalan selaras dengan visi nasional. “Retret ini menjadi kesempatan yang baik bagi kepala daerah untuk mendapatkan arahan strategis dari pemerintah pusat demi kemajuan pembangunan daerah, termasuk di Tanah Bumbu,” tambahnya.
Salah satu topik utama dalam pembahasan adalah Asta Cita, yakni delapan prioritas pembangunan nasional yang diusung oleh Presiden Prabowo. Dalam kesempatan tersebut, Wakil Presiden Gibran menyoroti program Makan Bergizi Gratis (MBG), yang bertujuan untuk meningkatkan kualitas gizi anak-anak Indonesia. Ia meminta seluruh kepala daerah untuk berperan aktif dalam memastikan rantai pasok yang efisien agar program ini dapat berjalan dengan baik di seluruh wilayah Indonesia.
Selain itu, Gibran juga menekankan pentingnya sinergi antara pemerintah daerah dan pusat dalam merealisasikan program-program strategis nasional. “Kita semua harus bekerja bersama-sama, antara pusat dan daerah, untuk mencapainya,” kata Gibran.
Gibran juga memberikan perhatian besar terhadap percepatan pembangunan infrastruktur pertanian sebagai salah satu upaya untuk mencapai swasembada pangan. Ia menekankan bahwa daerah memiliki peran yang sangat penting dalam mendukung ketahanan pangan nasional melalui penguatan sektor pertanian dan peternakan, serta perbaikan fasilitas yang mendukung sektor tersebut.
Selain pengarahan dari Wakil Presiden, hari keenam Retret ini juga diisi dengan berbagai paparan dari sejumlah menteri dan pejabat tinggi lainnya. Beberapa di antaranya termasuk Menteri Kebudayaan, Menteri Hukum, Menteri HAM, serta Menko Bidang Politik dan Keamanan. Seluruh sesi tersebut fokus pada pembahasan kebijakan strategis di bidang pemerintahan, keamanan, dan pembangunan daerah.
Retret ini menjadi momen penting bagi kepala daerah untuk memperkuat sinergi dengan pemerintah pusat, sekaligus mempertegas komitmen bersama dalam mewujudkan pembangunan yang berkelanjutan dan berdampak langsung pada kesejahteraan masyarakat Indonesia.